nah suhu share cara ngetes mani gajah dengan menggunakan ayam
lihat aja video youtubenya di
https://www.youtube.com/watch?v=ZUE6Vm8iR0A
selain ke ayam bisa ke kucing, dimana tas yang ada mani gajah akan selalu diendus endus kucing
Iching ringkasnya adalah seni ramal kehidupan
kalau di jawa kurang lebih primbonnya lah
nah suhu ada juga DVD tentang ICHING jika ada yang ingin belajar jarak jauh
Alow
Ya sedikit pencerahan tentang Aliran Mao Shan itu merupakan aliran tao yang berhubungan dengan dunia supranatural, karena untuk tao murni lebih ke arah ajaran agama, nah yang ke supranatural ya Maoshan ini. Dimana ada HU untuk paggil Dewa, dan ritualnya serta bahan bahan , lau untuk kesehatan dan mengusir energi dan hantu jahat.
Maoshan ini tidak sembarang diajarkan karena berbahaya dan harus orang yang sudah stabil emosi dan pekerjaan dan memang panggilan hidup jadi tidak membosankan karena biaya beli bahannya cukup mahal, untuk pengajarannya pun tidak free
Nah suhu buat DVD belajar Maoshan yang memungkinkan pembelajaran jarak jauh agar bisa efektif
kalau yang ingin belajar jarak jauh
alow semua
kali ini suhu mau sedikit share, dimana mulai banyak paranormal melakukan trik supranatural yang sebenarnya merupakan trik sulap
ini sangat mencemarkan orang yang memang mempunyai kemampuan
supranatural, nah untuk lebih jelaskan dapat membeli CD/DVD trik sulap
mudah dimana ada :
1. jari tahan api
2.mematikan api dengan tangan tanpa terluka
3.trik materialisasi dematerialisasi dengan sulap menghilangkan dan mewujudkan benda
hati hati , bahaya sekali, mending beli CD/DVD ini dimana sulapnya dan cara mainnya diulas tuntas
beserta bahan pembuatannya
suhu share agar semua berhati hati dalam belajar ilmu, suhu menjamin
yang belajar di suhu, atau di mas yus adalah memang asli bukan trik
karena itu berani suhu membuka trik triknya agar makin cerdas.
Murah saja CD/DVD nya hanya 150ribu ada 120 trik sulap dengan bahan yang
sangat mudah dicari dan malah tidak beli, memanfaatkan yang ada di
rumah
Halo
Kali ini ada inovasi belajar keilmuan dengan media kartu id, kirim rambut dan kuku maka nanti suhu akan transferkan ilmu dalam kartu, ini tidak bisa dicopy ke orang lain jadi aman dan juga bentuknya kartu jadi nyaman dibawa kemana mana, daripada bawa jimat risih, bawa ini saja,
nah kali ini suhu kasih diktat keilmuan murah
1. Kitab Ilmu Batak
download kitab batak
2.Kitab Serat Kalam
download kitab serat kalam
3.Download kitab Batak memanfaatkan matahari, bulan
download kitab batak dan semesta
4.download kita suku Kubu
download kitab suku kubu
Nah untuk melihat semua membutuhkan password, layanan ini tidak free, dan perlu diingat selain ada karma jika menggunakan kitab yang ada disini tanpa ijin, password yang ada disana mengandung 50karakter campuran huruf dan angka, sehingga program pembuka password akan kesulitan dan bahkan mustahil untuk membukanya.
Hormatilah hak cipta dan janganlah anda menanggung karma buruk
nah untuk puasanya dapat melihat daftar berikut
1. Mutih
Dalam puasa mutih ini seseorang tidak boleh makan apa-apa kecuali hanya nasi putih dan air putih saja. Nasi putihnya pun tidak boleh ditambah apa-apa lagi (seperti gula, garam dll.) jadi betul-betul hanya nasi putih dan air putih saja. Sebelum melakukan puasa mutih ini, biasanya seorang pelaku puasa harus mandi keramas dulu sebelumnya dan membaca mantra ini : “niat ingsun mutih, mutihaken awak kang reged, putih kaya bocah mentas lahir dipun ijabahi gusti allah.” (Saya berniat Mutih, mensucikan badan yang kotor, putih suci seperti bayi yang baru lahir atas perkenan Allah). Dalam Kejawen ritual ini ada 2 jenis,
MUTIH: boleh makan dan minum kapan saja, asal yang dimakan dan diminum nasi putih dan air putih tawar.
PUASA MUTIH : Siang hari tidak boleh makan-minum, layaknya seperti puasa biasa, Buka dan sahur hanya dengan nasi putih dan air putih tawar.
PUASA MUTIH NGEPEL : Sama seperti Puasa Mutih diatas, cuma banyaknya nasi untuk Buka dan Sahur cuma 1 kepal dan 1 gelas air putih tawar.
2. Ngeruh
Dalam melakoni puasa ini seseorang hanya boleh memakan sayuran atau buah-buahan saja. Tidak diperbolehkan makan daging, ikan, telur, terasi dan sebagainya.
3. Ngebleng
Puasa Ngebleng adalah menghentikan segala aktifitas normal sehari-hari. Seseorang yang melakoni puasa Ngebleng tidak boleh makan, minum, keluar dari rumah/kamar, atau melakukan aktifitas seksual. Waktu tidur-pun harus dikurangi. Biasanya seseorang yang melakukan puasa Ngebleng tidak boleh keluar dari kamarnya selama sehari semalam (24 jam). Pada saat menjelang malam hari tidak boleh ada satu lampu atau cahayapun yang menerangi kamar tersebut. Kamarnya harus gelap gulita tanpa ada cahaya sedikitpun. Dalam melakoni puasa ini diperbolehkan keluar kamar hanya untuk buang air saja.
4. Pati geni
Puasa Patigeni hampir sama dengan puasa Ngebleng. Perbedaannya ialah tidak boleh keluar kamar dengan alasan apapun, tidak boleh tidur sama sekali. Biasanya puasa ini dilakukan sehari semalam, ada juga yang melakukannya 3 hari, 7 hari dst. Jika seseorang yang melakukan puasa Patigeni ingin buang air maka, harus dilakukan didalam kamar (dengan memakai pispot atau yang lainnya). Ini adalah mantra puasa patigeni : “niat ingsun patigeni, amateni hawa panas ing badan ingsun, amateni genine napsu angkara murka krana Allah taala”. (Saya berniat Patigeni, memadamkan hawa panas (nafsu) di badan saya, matikan api (hawa) nafsu angkara murka, Karena Allah Yang Maha Esa).
5. Ngelowong
Seseorang yang melakoni puasa Ngelowong dilarang makan dan minum dalam kurun waktu tertentu. Hanya diperbolehkan tidur 3 jam saja (dalam 24 jam). Diperbolehkan keluar rumah.
6. Ngrowot
Puasa ini adalah puasa yang lengkap dilakukan dari subuh sampai maghrib. Saat sahur seseorang yang melakukan puasa Ngrowot ini hanya boleh makan buah-buahan itu saja! Diperbolehkan untuk memakan buah lebih dari satu tetapi hanya boleh satu jenis yang sama, misalnya pisang 3 buah saja. Dalam puasa ini diperbolehkan untuk tidur.
7. Nganyep
Puasa ini adalah puasa yang hanya memperbolehkan memakan yang tidak ada rasanya. Hampir sama dengan Mutih, perbedaanya makanannya lebih beragam asal dengan ketentuan tidak mempunyai rasa.
8. Ngidang
Hanya diperbolehkan memakan dedaunan saja, dan air putih saja. Selain daripada itu tidak diperbolehkan.
9. Ngepel
Ngepel berarti satu kepal penuh. Puasa ini mengharuskan seseorang untuk memakan dalam sehari satu kepal nasi saja. Terkadang diperbolehkan sampai dua atau tiga kepal nasi sehari.
10. Ngasrep
Hanya diperbolehkan makan dan minum yang tidak ada rasanya, minumnya hanya diperbolehkan 3 kali saja sehari.
11. Senin-kamis
Puasa ini dilakukan hanya pada hari Senin dan Kamis saja seperti namanya. Puasa ini identik dengan agama Islam. Karena memang Rasulullah SAW menganjurkannya.
12. Wungon
Puasa ini adalah puasa pamungkas, tidak boleh makan, minum dan tidur selama 24 jam.
13. Tapa Jejeg
Tidak duduk selama 12 jam
14. Lelono
Melakukan perjalanan (jalan kaki) dari jam 12 malam sampai jam 3 subuh (waktu ini dipergunakan sebagai waktu instropeksi diri).
15. Kungkum
Ritual berendam didalam air, seperti sungai, pertemuan 2 sungai, mata air, sendang, telaga dan sebagainya selama waktu tertentu. Hal-hal yang perlu diperhatikan dan Tatacara Tapa Kungkum adalah sebagai beikut :
Memilih tempat yang baik, arus tidak terlalu deras dan tidak terlalu banyak lumpur didasar sungai.
Lingkungan harus sepi, usahakan tidak ada seorang manusiapun disana
Sebelum melaksanakan Kungkum, disarankan untuk melakukan ritual pembersihan (mandi dulu). Ini dilakukan bila ritual kungkum untuk wejangan ilmu.
Dilaksanakan pada malam hari, mulai jam 10, 12 malam atau jam 3 dini hari. Lama sesuai kebutuhan 30 menit, 1 jam sampai 3 jam.
Pada saat akan masuk air baca mantra ini : “ Putih-putih mripatku Sayidina Kilir, Ireng-ireng mripatku Sunan Kali Jaga, Telenging mripatku Kanjeng Nabi Muhammad.”
Masuk kedalam air dengan tanpa pakaian selembarpun dengan posisi bersila (duduk) didalam air dengan kedalaman air setinggi leher atau pundak.
Menghadap melawan arus air.
Pada saat masuk air, mata harus tertutup dan tangan disilangkan di dada.
Mulai Meditasi, Nafas teratur, konsentrasi fikiran dan hayati.
Tidak boleh tertidur selama Kungkum.
Tidak boleh banyak bergerak yang tidak perlu.
Kungkum dilakukan selama 3 atau 7 malam berturut-turut.
16. Ngalong
Tapa ini dilakukan dengan posisi tubuh kepala dibawah dan kaki diatas (sungsang). Pada tahap tertentu tapa ini dilakukan dengan kaki yang menggantung di dahan pohon dan posisi kepala di bawah (seperti kalong/kelelawar). Pada saat menggantung dilarang banyak bergerak. Secara fisik bagi yang melakoni tapa ini melatih keteraturan nafas. Biasanya puasa ini dibarengi dengan puasa Ngrowot.
17. Ngeluwang Tapa Ngeluwang adalah tapa dengan dikubur di suatu pekuburan atau tempat yang sangat sepi. Tapa Ngeluwang adalah tapa paling menakutkan bagi orang-orang awam dan membutuhkan keberanian yang sangat besar. Tapa Ngeluwang disebut-sebut sebagai cara untuk mendapatkan daya penglihatan gaib dan menghilangkan sesuatu. Setelah seseorang selesai dari tapa ini, biasanya keluar dari kubur maka akan melihat hal-hal yang mengerikan (seperti arwah gentayangan, jin dan lain sebagainya). Sebelum masuk kekubur, disarankan baca mantra ini : “ Niat ingsun Ngeluwang, anutupi badan kang bolong siro mara siro mati, kang ganggu marang jiwa ingsun, lebur kaya dene banyu krana Allah Ta’ala.” (Saya berniat Ngeluwang, menutupi badan yang berlubang (9), siapapun yang datang, mati! yang mengganggu jiwaku akan melebur seperti Air! Karena Allah Yang Maha Esa).
Di Bangka Belitung terdapat suatu komunitas masyarakat yang disebut sebagai penduduk asli yang dikenal sebagai
suku Lom atau
urang Lom. Suku Lom ini disebut juga sebagai
urang Mapur atau
suku Mapur,
karena tinggal di kampung Mapur. Wilayah pemukiman suku Lom ini berada
di dusun Air Abik dan dusun Pejam, yang masih termasuk bagian wilayah
desa Gunung Muda, kampung Mapur kecamatan Belinyu kabupaten Bangka
provinsi Kepulauan Bangka Belitung. Masyarakat suku Lom saat ini
mencapai 139 KK.
Asal-usul suku Lom merupakan misteri bagi masyarakat lain yang berada di
wilayah tersebut. Berbagai spekulasi berkembang karena suku Lom tidak
memiliki catatan tertulis apapun tentang akar sejarah mereka.
Satu-satunya yang bisa dijadikan pegangan tentang asal-usul suku Lom
adalah berdasarkan cerita yang dituturkan secara lisan dari generasi ke
generasi. Kelengkapan cerita lisan ini semakin lama semakin tidak
lengkap, karena seiring meninggalnya tokoh-tokoh tua dan minimnya tokoh
muda yang tertarik untuk menyerap cerita itu secara lengkap.
Menurut dugaan bahwa suku Lom ini adalah termasuk salah satu suku tertua
di Sumatra (Proto Malayan) dan tertua di Bangka Belitung. Suku Lom
telah lama hidup di wilayah Vietnam sejak ribuan tahun sebelum Masehi.
Karena di wilayah mereka dahulu sering terjadi konflik dan serbuan dari
prajurit Han, maka mereka bermigrasi menyeberang laut, mendarat dan
menetap di daerah Gunung Muda, Belinyu, sekitar abad ke-5 Masehi.
Menurut Olaf H Smedal, seorang peneliti dari Norwegia, dalam bukunya
"Preliminary Findings on a Non-Muslim Malay Group in Indonesia (1988)", terdapat catatan
anonim berangka tahun 1862 yang menceritakan dua cerita asal-usul Suku Lom.
- Salah satu cerita menceritakan, sekitar abad ke-14 Masehi, sebuah
kapal yang ditumpangi sekelompok orang dari daerah Vietnam terdampar dan
rusak di pantai Tanjung Tuing kecamatan Belinyu. Semua penumpang tewas,
hanya tiga orang yang selamat, yaitu 2 laki-laki dan 1 perempuan.
Ketiga orang ini menetap dan membuat perkampungan di daerah Gunung
Pelawan, Belinyu.
- Cerita lain mengisahkan, suku Lom merupakan keturunan pasangan
lelaki dan perempuan yang muncul secara misterius dari Bukit Semidang di
Belinyu setelah banjir besar surut.
Sedangkan dari cerita turun temurun pada masyarakat suku Lom, bahwa
dahulunya mereka berasal dari seorang tokoh sakti yang bernama Anta,
yang menurunkan suku Lom sebagai keturunannya. Hanya tidak diketahui
asal usul tokoh sakti bernama Anta tersebut.
Suku Lom masih banyak yang belum memeluk agama. Karena mereka belum
beragama, maka di kartu tanda pengenal (KTP) mereka sering dibiarkan
kosong pada kolom agama. Hanya saja oleh aparat desa sering dicantumkan
sebagai agama Islam.
Saat ini ada beberapa orang masyarakat suku Lom yang telah memeluk
agama, yaitu terdiri dari 62 orang telah memeluk agama Islam, 13 orang
memeluk agama Kristen dan 2 orang memeluk agama Buddha. Sedangkan
sisanya masih mempertahankan tradisi mereka percaya kepada dunia
animisme dan dinamisme.
Keberadaan komunitas suku Lom ini sering dikaitkan dengan cerita-cerita
mistik suku Lom yang katanya sangat hebat. Cerita yang berkembang di
wilayah Bangka Belitung, kalau ada yang sakit, sering dikaitkan dengan
“kiriman”
dari kampung Mapur. Hal ini biasanya karena suku Lom ini termasuk suku
yang agak tertinggal, biasanya dianggap masyarakat sebagai pelaku
mistik, santet dan sejenis ilmu-ilmu hitam lainnya. Padahal yang
sebenarnya tidaklah seperti itu, karena masyarakat suku Lom adalah
masyarakat yang terbuka, dan tidak menolak ataupun menentang kehadiran
orang lain di pemukiman mereka. Karena sikap negatif dan pengucilan dari
masyarakat lain terhadap mereka inilah yang membuat mereka agak
terasing dari masyarakat umum pulau Bangka. Biasanya masyarakat lain di
Bangka Belitung enggan untuk menyinggahi kawasan Mapur. Beberapa
masyarakat lain di Bangka Belitung, sering melontarkan ucapan seperti
ini
“hati-hati masuk ke kampung suku Lom. Niat hati harus bersih dan
tulus. Kalau hati kotor, bisa celaka, malah tidak bisa keluar lagi”. Demikian pesan banyak orang kepada siapa pun yang akan mengunjungi suku Lom.
Ada beberapa tradisi ilmu mistik pada masyarakat suku Lom, tapi biasanya
hanya digunakan untuk pertahanan diri. Salah satu mantra mistik mereka
yang terkenal adalah
mantra Jirat, yang digunakan untuk menjaga
ladang dari pencurian. Ada juga mantra mistik hipnotis untuk
menghipnotis orang agar mengakui perbuatan jahat yang telah
dilakukannya. Selain itu ada juga
mantra Gendam, yang digunakan untuk menjaga kerukunan rumah tangga. Mantra-mantra ini biasanya hanya dimiliki oleh Dukun Adat.
Masyarakat adat suku Lom masih mempercayai dan meyakini roh-roh yang
terdapat di alam, yang menguasai benda-benda di sekitar mereka, seperti
roh gunung, roh hutan, roh sungai, roh bumi, roh langit dan roh hewan,
yang merupakan bagian dari alam semesta yang menyatu dengan roh nenek
moyang mereka sehingga harus dihargai. Mereka mempercayai jika setiap
bagian dari alam semesta ini mempunyai roh atau kekuatan, yang mana
roh-roh tersebut mengawasi manusia dan perbuatannya. Bencana akan
menimpa manusia apabila manusia melanggar kekuatan dan keselarasan alam.
Dahulunya suku Lom cenderung menutup diri terhadap budaya luar. Dahulu
adat mereka melarang anggota suku untuk menggunakan sandal, jas, jaket
atau payung, karena dianggap menyamai gaya dan perilaku para penjajah.
Namun sekarang mereka telah terbuka terhadap perkembangan jaman,
walaupun sikap kritis terhadap dunia luar tetap dipelihara. Sepanjang
sejarah suku Lom, belum ada anggota suku yang terlibat tindakan
kriminal. Suku Lom asli sangat menjunjung hukum adat dengan tidak
mengganggu orang lain dan alam semesta.
Bahasa Lom termasuk bahasa yang unik, intonasi yang kental dan tempo
yang cepat. Bahasa Lom sendiri kadang dimasukkan ke dalam rumpun bahasa
Melayu, tetapi bahasa Lom sendiri secara usia jauh lebih tua dari bahasa
Melayu pada umumnya, dan jauh berbeda dengan bahasa Melayu yang
terdapat di sekitar wilayah pemukiman suku Lom.
contoh nama suku Lom:
contoh bahasa Lom:
- ika = mereka
- nampik = dekat
- nen = ini
- bu = nasi
- maken air = minum.
sumber:
BAB I
PENDAHULUAN
1.1 KATA PENGANTAR
Pertama saya panjatkan syukur Alhamdulillah kepada Allah SWT yang telah
memberikan kelancaran dalam penuliusan makalah ini. Kedua saya ucapkan
terimakasih untuk Ibu tersayang yang telah memberi saran dalam pemilihan
judul makalah. Dan terakhir saya ucapkan terimakasih kepada Bp. DR.
Amir Ma’ruf M. HUM. yang telah memberikan kami kesempatan untuk belajar
lebih mendalam yaitu dengan penulisan makalah untuk matakuliah
Dasar-dasar Ilmu Budaya ini.
1.2 LATAR BELAKANG
Irian Jaya atau sekarang disebut dengan Papua adalah pulau terbesar
kedua di dunia setelah Greenland. Pulau ini terbagi atas 2 daerah
kekuasaan, yaitu belahan timur yang merupakan daerah kekuasaan
pemerintahan Papua Nugini sedangkan daerah seluas 260.000 kilometer
persegi yang berada di belahan barat, yaitu Papua yang termasuk daerah
wilayah pemerintahan Republik Indonesia. Di Papua ini terdiri dari
beberapa kabupaten dan suku-suku yang beraneka ragam. Suku Asmat adalah
salah satu suku yang ada di Papua.
Dalam hal kepercayaan orang Asmat yakin bahwa mereka adalah keturunan
dewa yang turun dari dunia gaib yang berada di seberang laut di belakang
ufuk, tempat matahari terbenam tiap hari. Menururt keyakinan orang
Asmat, dewa nenek-moyang itu dulu mendarat di bumi di suatu tempat yang
jauh di pegunungan. Dalam perjalanannya turun ke hilir sampai ia tiba di
tempat yang kini didiami oleh orang Asmat hilir, ia mengalami banyak
petualangan.
Dalam mitologi orang Asmat yang berdiam di Teluk Flaminggo misalnya,
dewa itu namanya Fumeripitsy. Ketika ia berjalan dari hulu sungau ke
arah laut, ia diserang oleh seekor buaya raksasa. Perahu lesung yang
ditumpanginya tenggelam. Dalam perkelahian sengit yang terjadi, ia dapat
membunuh si buaya, tetapi ia sendiri luka parah. Ia terbawa arus yang
mendamparkannya di tepi sungai Asewetsy, desa Syuru sekarang. Untung ada
seekor burung Flamingo yang merawatnya sampai ia sembuh kembali;
kemudian ia membangun rumah yew dan mengukir dua patug yang sangat indah
serta membuat sebuah genderang em, yang sangat kuat bunyinya. Setelah
ia selesai, ia mulai menari terus-menerus tanpa henti, dan kekuatan
sakti yang keluar dari gerakannya itu memberi hidup pada kedua patung
yang diukirnya. Tak lama kemudian mulailah patung-patung itu bergerak
dan menari, dan mereka kemudian menjadi pasangan manusia yang pertama,
yaitu nenek-moyang orang Asmat.
1.3 TUJUAN
Tujuan yang ingin dicapai dalam penulisan karya ini:
• Untuk menambah wawasan tentang suku bangsa di Indonesia
• Untuk lebih mengenal suku Asmat beserta sistem kepercayaannya
• Untuk ikut menjaga dan melestarikan kebudayaan bangsa
1.4 RUANG LINGKUP
Penulis membatasi tulisan ini seputar:
• Karakteristik suku Asmat
• Unsur-unsur religi
• Sistem religi dan kepercayaan suku Asmat
1.5 METODE PENULISAN
Dalam penulisan karya ini dilakukan dengan cara:
• Membaca buku perpustakaan
• Mengumpulkan data dari internet
BAB II
KARAKTERISTIK SUKU ASMAT
2.1 PERADABAN SUKU ASMAT
Suku Asmat berada di antara Suku Mappi, Yohukimo dan Jayawijaya diantara
berbagai macam suku lainnya yang ada di Pulau Papua. Papua sendiri
adalah propinsi paling timur Indonesia yang menyimpan kekayaan alam dan
budaya. Dengan luas sekitar empat ratus dua puluh ribu kilometer
persegi, Papua menjadi pulau terbesar kedua di dunia setelah Greenland.
Selain luas, Papua juga berlembah, sebagian rawa- rawa dan hutan lebat.
Sebagaimana suku lainnya yang berada di wilayah ini, suku Asmat ada yang
tinggal di daerah pesisir pantai dengan jarak tempuh dari 100 km hingga
300 km, bahkan Suku Asmat yang berada di daerah pedalaman, dikelilingi
oleh hutan heterogen yang berisi tanaman rotan, kayu (gaharu) dan
umbi-umbian dengan waktu tempuh selama 1 hari 2 malam untuk mencapai
daerah pemukiman satu dengan yang lainnya. Sedangkan jarak antara
perkampungan dengan kecamatan sekitar 70 km. Dengan kondisi geografis
demikian, maka berjalan kaki merupakan satu-satunya cara untuk mencapai
daerah perkampungan satu dengan lainnya.
Secara umum, kondisi fisik para anggota masyarakat Suku Asmat,
berperawakan tegap, hidung mancung dengan warna kulit dan rambut hitam
serta kelopak matanya bulat. Disamping itu, Suku Asmat termasuk ke dalam
suku Polonesia, yang juga terdapat di New Zealand, Papua Nugini. Suku
Asmat yang berjumlah kurang lebih 65.000 jiwa dan mendiami daerah
rawa-rawa di bagian selatan propinsi Irian Jaya ini merupakan salah satu
suku asli Papua. Mereka hidup di desa-desa yang jumlahnya berkisar
antar 35 sampai 2000 jiwa.Suku Asmat adalah salah satu suku di Papua
yang memiliki kebudayaan mengukir dan memahat sejak dari masa nenek
moyangnya. Berawal dari cerita legenda Fumeripits, yaitu seorang yang
pandai mengukir dan memahat, yang kemudian merupakan pencipta cikal
bakal manusia suku Asmat. Patung kayu hasil kerajinan mereka diakui
dunia internasional sebagai hasil karya seni berkelas tinggi. Darah
seni ini mengalir dengan tanpa sengaja karena dalam kehidupan
sehari-hari mereka menggunakan peralatan yang berhubungan dengan kayu.
Kehidupan modern tidak mencapai wilayah ini kecuali beberapa tahun
terakhir. Sebagian besar wilayah ini masih berupa wilayah hutan lebat
yang belum dirambah manusia. Meski demikian nasib para seniman sejati
tak lepas dari perhatian dunia Internasional. Pada akhir tahun enam
puluhan, para pemahat suku Asmat menerima bantuan dari PBB demi upaya
mempertahankan kelestarian seni patung mereka. Di kota Agat anda bisa
mengunjungi museum yang menampilkan koleksi patung kayu dan hasil
kerajinan mereka.
Konon patung bis adalah bentuk patung yang paling sakral. namun kini
membuat patung bagi suku asmat tidak sekadar memenuhi panggilan tradisi.
sebab hasil ukiran itu juga mereka jual kepada orang asing di saat
pesta ukiran.mereka tahu hasil ukiran tangan dihargai tinggi antara Rp.
100 ribu hingga jutaan rupiah diluar Papua.
BAB III
SISTEM RELIGI DAN KEPERCAYAAN SUKU ASMAT
3.1 UNSUR-UNSUR DASAR RELIGI
Untuk mendeskripsi religi di antara ribuan kebudayaan di dunia, dan
khususnya di antara suku-suku bangsa di Indonesia yang jumlahnya
melebihi 600 suku bangsa, sesuai dengan kelima sub-unsur pokok yang
duajukan oleh E. Durkheim, dalam antropologi religi dibagi ke dalam
unsur-unsur, yaitu:
1. Emosi keagamaan (getaran jiwa) yang menyebabkan bahwa manusia didorong untuk berperilaku keagamaan.
2. Sistem kepercayaan atau bayangan-bayangan manusia tentang bentuk dunia, alam, alam gaib, hidup, maut, dan sebagainya.
3. Sistem ritus dan upacara keagamaan yang bertujuan mencari hubungan dngan dunia gaib berdasarkan system kepercayaan tersebut.
4. Kelompok keagamaan atau kesatuan-kesatuan social yang mengkonsepsikan dan mengaktifkan religi berikut system kepercayaannya.
5. Alat-alat fisik yang digunakan dalam ritus dan upacara keagamaan.
3.2 SISTEM KEYAKINAN
Dunia Di Luar Batas Akal Manusia. Setiap manusia sadar bahwa selain
dunia yang fana ini, ada suatu alam dunia yang tak tampak olehnya, dan
berada diluar batas akalnya. Dunia itu adalah dunia Supernatural, atau
dunia alam gaib. Berbagai kebudayaan menganut kepercayaan bahhwa dunia
gaib dihuni oleh berbagai makhluk dan kekuatan yang tak dapat dikuasai
oleh manusia dengan cara-cara biasa, dan karena itu dunia gaib pada
dasarnya ditakuti oleh manusia. Makhluk dan kekuatan yang menghuni dunia
gaib adalah:
1. Dewa-dewa yang baik maupun jahat.
2. Makhluk-makhluk halus lainnya, seperti halnya para ruh leluhur,
hantu, dan lain-lainnya, yang seperti halnya para dewa, juga ada yang
bersifat baik dan bersifat jahat.
3. Kekuatan sakti yang dapat bermanfaat bagi manusia maupun yang membawa bencana.
Dalam suatu sistem kepercayaan, orang membayangkan wujud dari dunia
gaib, termasuk wujud dari dewa-dewa (theogani), makhluk-makhluk halus,
kekuatan sakti, keadaan ruh-ruh manusia yang telah meninggal, maupun
wujud dari bumi dan alam semesta (yang disebut ilmu kosmogoni dan
kosmologi). Dalam agama-agama besar seperti Islam, Hindu, Budha, Jaina,
Katolik, Kristen, dan Yahudi, ada kalanya sifat-sifat Tuhan tertera
dalam kitab-kitab suci agama-agama tersebut, dan demikian sifat-sifat
Tuhan tersebut diserap pula dalam system kepercayaan dari agama-agama
yang bersangkutan, Sistem kepercayaan itu ada yang berupa konsepsi
mengenai paham-paham yang terbentuk dalam pikiran para individu penganut
suatu agama, tetapi dapat juga berupa konsepsi-konsepsi serta
paham-paham yang dibakukan di dalam dongeng-dongeng serta aturan-aturan.
Dongeng-dongeng dan aturan-aturan ini biasanya merupakan kesusastraan
suci yang dianggap keramat.
3.3 SISTEM KEPERCAYAAN SUKU ASMAT
Populasi suku Asmat terbagi dua yaitu mereka yang tinggal di pesisir
pantai dan mereka yang tinggal di bagian pedalaman. Kedua populasi ini
saling berbeda satu sama lain dalam hal cara hidup, struktur sosial, dan
ritual. Populasi pesisir pantai selanjutnya terbagi ke dalam dua bagian
yaitu Suku Bisman yang berada di antara Sungai Sinesty dan Sungai Nin
serta Suku Simai.
Ada banyak pertentangan di antara Desa Asmat, yang paling mengerikan
adalah cara yang dipakai Suku Asmat membunuh musuhnya. Ketika musuh
terbunuh, mayatnya dibawa ke kampung, kemudian dipotong dan dibagikan
kepada seluruh penduduk untuk memakan bersama. Mereka menyanyikan lagu
kematian dan memenggal kepalanya. Otaknya dibungkus daun sago dan
dipanggang kemudian dimakan.
Biasanya dalam satu kampung dihuni kira-kira 100 sampai 1000 orang.
Setiap kampung punya satu rumah bujang dan banyak rumah keluarga. Rumah
bujang dipakai untuk upacara adat dan upacara keagamaan. Rumah keluarga
dihuni oleh dua sampai tiga keluarga, yang mempunyai kamar mandi dan
dapur sendiri.
Adat istiadat suku Asmat mengakui dirinya sebagai anak dewa yang berasal
dari dunia mistik atau gaib yang lokasinya berada di mana mentari
tenggelam setiap sore hari. Mereka yakin bila nenek moyangnya pada jaman
dulu melakukan pendaratan di bumi di daerah pegunungan. Selain itu
orang suku Asmat juga percaya bila di wilayahnya terdapat tiga macam roh
yang masing-masing mempunyai sifat baik, jahat dan yang jahat namun
mati. Berdasarkan mitologi masyarakat Asmat berdiam di Teluk Flamingo,
dewa itu bernama Fumuripitis.
Orang Asmat yakin bahwa di lingkungan tempat tinggal manusia juga diam berbagai macam roh yang mereka bagi dalam 3 golongan.
1. Yi – ow atau roh nenek moyang yang bersifat baik terutama bagi keturunannya.
2. Osbopan atau roh jahat dianggap penghuni beberapa jenis tertentu.
3. Dambin – Ow atau roh jahat yang mati konyol.
Kehidupan orang Asmat banyak diisi oleh upacara-upacara. Upacara besar
menyangkut seluruh komuniti desa yang selalu berkaitan dengan
penghormatan roh nenek moyang seperti berikut ini :
a. Mbismbu (pembuat tiang)
b. Yentpokmbu (pembuatan dan pengukuhan rumah yew)
c. Tsyimbu (pembuatan dan pengukuhan perahu lesung)
d. Yamasy pokumbu (upacara perisai)
e. Mbipokumbu (Upacara Topeng)
Roh-roh dan Kekuatan Magis
a. Roh setan
Kehidupan orang-orang Asmat sangat terkait erat dengan alam sekitarnya.
Mereka memiliki kepercayaan bahawa alam ini didiami oleh roh-roh,
jin-jin, makhluk-makhluk halus, yang semuanya disebut dengan setan.
Setan ini digolongkan ke dalam 2 kategori :
1. Setan yang membahayakan hidup
Setan yang membahayakan hidup ini dipercaya oleh orang Asmat sebagai
setan yang dapat mengancam nyawa dan jiwa seseorang. Seperti setan
perempuan hamil yang telah meninggal atau setan yang hidup di pohon
beringin, roh yang membawa penyakit dan bencana (Osbopan).
2. Setan yang tidak membahayakan hidup
Setan dalam kategori ini dianggap oleh masyarakat Asmat sebagai setan
yang tidak membahayakan nyawa dan jiwa seseorang, hanya saja suka
menakut-nakuti dan mengganggu saja. Selain itu orang Asmat juga mengenal
roh yang sifatnya baik terutama bagi keturunannya., yaitu berasal dari
roh nenek moyang yang disebut sebagai yi-ow
b. Kekuatan magis dan Ilmu sihir
Orang Asmat juga percaya akan adanya kekuatan-kekuatan magis yang
kebanyakan adalah dalam bentuk tabu. Banyak hal -hal yang pantang
dilakukan dalam menjalankan kegiatan sehari-hari, seperti dalam hal
pengumpulan bahan makanan seperti sagu, penangkapan ikan, dan pemburuan
binatang.
Kekuatan magis ini juga dapat digunakan untuk menemukan barang yang
hilang, barang curian atau pun menunjukkan si pencuri barang tersebut.
Ada juga yang mempergunakan kekuatan magis ini untuk menguasai alam dan
mendatangkan angin, halilintar, hujan, dan topan.
Ritual/ Upacara
a. Ritual Kematian
Orang Asmat tidak mengenal dalam hal mengubur mayat orang yang telah
meninggal. Bagi mereka, kematian bukan hal yang alamiah. Bila seseorang
tidak mati dibunuh, maka mereka percaya bahwa orang tersebut mati karena
suatu sihir hitam yang kena padanya. Bayi yang baru lahir yang kemudian
mati pun dianggap hal yang biasa dan mereka tidak terlalu sedih karena
mereka percaya bahwa roh bayi itu ingin segera ke alam roh-roh.
Sebaliknya kematian orang dewasa mendatangkan duka cita yang amat
mendalam bagi masyarakat Asmat.
Suku Asmat percaya bahwa kematian yang datang kecuali pada usia yang
terlalu tua atau terlalu muda, adalah disebabkan oleh tindakan jahat,
baik dari kekuatan magis atau tindakan kekerasan. Kepercayaan mereka
mengharuskan pembalasan dendam untuk korban yang sudah meninggal. Roh
leluhur, kepada siapa mereka membaktikan diri, direpresentasikan dalam
ukiran kayu spektakuler di kano, tameng atau tiang kayu yang berukir
figur manusia. Sampai pada akhir abad 20an, para pemuda Asmat memenuhi
kewajiban dan pengabdian mereka terhadap sesama anggota, kepada leluhur
dan sekaligus membuktikan kejantanan dengan membawa kepala musuh mereka,
sementara bagian badannya di tawarkan untuk dimakan anggota keluarga
yang lain di desa tersebut.
Apabila ada orang tua yang sakit, maka keluarga terdekat berkumpul
mendekati si sakit sambil menangis sebab mereka percaya ajal akan
menjemputnya. Tidak ada usaha-usaha untuk mengobati atau memberi makan
kepada si sakit. Keluarga terdekat si sakit tidak berani mendekatinya
karena mereka percaya si sakit akan ´membawa´ salah seorang dari yang
dicintainya untuk menemani. Di sisi rumah dimana si sakit dibaringkan,
dibuatkan semacam pagar dari dahan pohon nipah. Ketika diketahui bahwa
si sakit meninggal maka ratapan dan tangisan menjadi-jadi. Keluarga
yang ditinggalkan segera berebut memeluk sis akit dan keluar rumah
mengguling-gulingkan tubuhnya di lumpur.
Sementara itu, orang-orang di sekitar rumah kematian telah menutup semua
lubang dan jalan masuk (kecuali jalan masuk utama) dengan maksud
menghalang-halangi masuknya roh-roh jahat yang berkeliaran pada saat
menjelang kematian. Orang-orang Asmat menunjukkan kesedihan dengan cara
menangis setiap hari sampai berbulan-bulan, melumuri tubuhnya dengan
lumpur dan mencukur habis rambutnya. Yang sudah menikah berjanji tidak
akan menikah lagi (meski nantinya juga akan menikah lagi) dan menutupi
kepala dan wajahnya dengan topi agar tidak menarik bagi orang lain.
Mayat orang yang telah meninggal biasa diletakkan di atas para (anyaman
bambu), yang telah disediakan di luar kampung dan dibiarkan sampai
busuk. Kelak, tulang belulangnya dikumpulkan dan disipan di atas
pokok-pokok kayu. Tengkorak kepala diambil dan dipergunakan sebagai
bantal petanda cinta kasih pada yang meninggal. Orang Asmat percaya
bahwa roh-roh orang yang telah meninggal tersebut (bi) masih tetap
berada di dalam kampung, terutama kalau orang itu diwujudkan dalam
bentuk patung mbis, yaitu patung kayu yangtingginya 5-8 meter. Cara lain
yaitu dengan meletakkan jenazah di perahu lesung panjang dengan
perbekalan seperti sagu dan ulat sagu untuk kemudian dilepas di sungai
dan seterusnya terbawa arus ke laut menuju peristirahatan terakhir
roh-roh.
Saat ini, dengan masuknya pengaruh dari luar, orang Asmat telah mengubur
jenazah dan beberapa barang milik pribadi yang meninggal. Umumnya,
jenazah laki-laki dikubur tanpa menggunakan pakaian, sedangkan jenazah
wanita dikubur dengan menggunakan pakaian. Orang Asmat juga tidak
memiliki pemakaman umum, maka jenazah biasanya dikubur di hutan, di
pinngir sungai atau semak-semak tanpa nisan. Dimana pun jenazah itu
dikubur, keluarga tetap dapat menemukan kuburannya.
b. Ritual Pembuatan dan Pengukuhan Perahu Lesung
Setiap 5 tahun sekali, masyarakat Asmat membuat perahu-perahu baru.Dalam
proses pembuatan prahu hingga selesai, ada berapa hal yang perlu
diperhatikan. Setelah pohon dipilih, ditebang, dikupas kulitnya dan
diruncingkan kedua ujungnya, batang itu telah siap untuk diangkut ke
pembuatan perahu. Sementara itu, tempat pegangan untuk menahan tali
penarik dan tali kendali sudah dipersiapkan. Pantangan yang harus
diperhatikan saat mengerjakan itu semua adalah tidak boleh membuat
banyak bunyi-bunyian di sekitar tempa itu. Masyarakat Asmat percaya
bahwa jika batang kayu itu diinjak sebelum ditarik ke air, maka batang
itu akan bertambah berat sehingga tidak dapat dipindahkan.
Untuk menarik batang kayu, si pemilik perahu meminta bantuan kepada
kerabatnya. Sebagian kecil akan mengemudi kayu di belakang dan
selebihnya menarik kayu itu. Sebelumnya diadakan suatu upacara khusus
yang dipimpin oleh seorang tua yang berpengaruh dalam masyarakat.
Maksudnya adalah agar perahu itu nantinya akan berjalan seimbang dan
lancar.
Perahu pun dicat dengan warna putih di bagian dalam dan di bagian luar
berwarna merah berseling putih. Perahu juga diberi ukiran yang berbentuk
keluarga yang telah meninggal atau berbentuk burung dan binatang
lainnya.Setelah dicat, perahu dihias dengan daun sagu. Sebelum
dipergunakan, semua perahu diresmikan terlebih dahulu. Para pemilik
perahu baru bersama dengan perahu masing-masing berkumpul di rumah orang
yang paling berpengaruh di kampung tempat diadakannya pesta sambil
mendengarkan nyanyi -nyanyian dan penabuhan tifa. Kemudian kembali ke
rumah masing-masing untuk mempersiapkan diri dalam perlombaan perahu.
Para pendayung menghias diri dengan cat berwarna putih dan merah
disertai bulu-bulu burung. Kaum anak-anak dan wanita bersorak-sorai
memberikan semangat dan memeriahkan suasana. Namun, ada juga yang
menangis mengenang saudaranya yang telah meninggal.
Dulu, pembuatan perahu dilaksanakan dalam rangka persiapan suatu
penyerangan dan pengayauan kepala. Bila telah selesai, perahu -perahu
ini dicoba menuju tempat musuh dengan maksud memanas -manasi mereka dan
memancing suasana musuh agar siap berperang. Sekarang, penggunaan perahu
lebih terarahkan untuk pengangkutan bahan makanan.
c. Upacara Bis
Upacara bis merupakan salah satu kejadian penting di dalam kehidupan
suku Asmat sebab berhubungan dengan pengukiran patung leluhur (bis)
apabila ada permintaan dalam suatu keluarga. Dulu, upacara bis ini
diadakan untuk memperingati anggota keluarga yang telah mati terbunuh,
dan kematian itu harus segera dibalas dengan membunuh anggota keluarga
dari pihak yang membunuh.
Untuk membuat patung leleuhur atau saudara yang telah meninggal
diperlukan kurang lebih 6-8 minggu. Pengukiran patung dikerjakan di
dalam rumah panjang (bujang) dan selama pembuatan patung berlangsung,
kaum wanita tidak diperbolehkan memasuki rumah tersebut.
Dalam masa-masa pembuatan patung bis, biasanya terjadi tukar-menukar
istri yang disebut dengan papis. Tindakan ini bermaksud untuk mempererat
hubungan persahabatan yang sangat diperlukan pada saat tertentu,
seperti peperangan. Pemilihan pasangan terjadi pada waktu upacara
perang-perangan antara wanita dan pria yang diadakan tiap sore.
Upacara perang-perangan ini bermaksud untuk mengusir roh-roh jahat dan
pada waktu ini, wanita berkesempatan untuk memukul pria yang dibencinya
atau pernah menyakiti hatinya. Sekarang ini, karena peperangan antar
clan sudah tidak ada lagi, maka upacara bis ini baru dilakukan bila
terjadi mala petaka di kampung atau apabila hasil pengumpulan bahan
makanan tidak mencukupi. Menurut kepercayaan, hal ini disebabkan roh-roh
keluarga yang telah meninggal yang belum diantar ketempat
perisitirahatan terakhir, yaitu sebuah pulau di muara sungai Sirets.
Patung bis menggambarkna rupa dari anggota keluarga yang telah
meninggal. Yang satu berdiri di atas bahu yang lain bersusun dan paling
utama berada di puncak bis. Setelah itu diberikan warna dan diberikan
hiasan-hiasan.Usai didandani, patung bis ini diletakkan di atas suatu
panggung yang dibangun dirumah panjang. Pada saat itu, keluarga yang
ditinggalkan akan mengatakan bahwa pembalasan dendam telah dilaksanakan
dan mereka mengharapkan agar roh-roh yang telah meninggal itu berangkat
ke pulau Sirets dengan tenang. Mereka juga memohon agar keluarga yang
ditinggalkan tidak diganggu dan diberikan kesuburan. Biasanya, patung
bis ini kemudian ditaruh dan ditegakkan di daerah sagu hingga rusak.
d. Upacara pengukuhan dan pembuatan rumah bujang (yentpokmbu)
Orang-orang Asmat mempunyai 2 tipe rumah, yaitu rumah keluarga dan rumah
bujang (je). Rumah bujang inilah yang amat penting bagi orang-orang
Asmat. Rumah bujang ini dinamakan sesuai nama marga (keluarga)
pemiliknya.
Rumah bujang merupakan pusat kegiatan baik yang bersifat religius maupun
yang bersifat nonreligius. Suatu keluarga dapat tinggal di sana, namun
apabila ada suatu penyerangan yang akan direncanakan atau
upacara-upacara tertentu, wanita dan anak-anak dilarang masuk.
Orang-orang Asmat melakukan upacara khusus untuk rumah bujang yang baru,
yang dihadiri oleh keluarga dan kerabat. Pembuatan rumah bujang juga
diikuti oleh beberapa orang dan upacara dilakukan dengan tari-tarian dan
penabuhan tifa.
Seni dan Kepercayaan
Sistem religi dan kepercayaan suku Asmat mempunyai hubungan yang sangat
erat dengan sistem keseniannya. Penduduk Asmat sangat piawai membuat
ukiran. Ukiran bagi Suku Asmat bisa menjadi penghubung antara kehidupan
masa kini dengan kehidupan leluhur. Di setiap ukiran bersemayam citra
dan penghargaan atas nenek moyang mereka yang sarat dengan kebesaran
Suku Asmat. Sehingga pada masing-masing ukiran hasil karya suku Asmat
selalu mengandung pesan untuk menghargai nenek moyangnya yang
disampaikan secara tersirat lewat simbol-simbol motif dalam ukiran
tersebut.
Patung dan ukiran umumnya mereka buat tanpa sketsa. Bagi Suku Asmat, di
saat mengukir patung adalah saat di mana mereka berkomunikasi dengan
leluhur yang ada di alam lain. Hal itu dimungkinkan karena mereka
mengenal tiga konsep dunia: Amat ow capinmi (alam kehidupan sekarang),
Dampu ow campinmi (alam pesinggahan roh yang sudah meninggal), dan Safar
(surga).
Suku ini percaya bahwa sebelum memasuki surga, arwah orang yang sudah
meninggal akan mengganggu manusia. Gangguan bisa berupa penyakit,
bencana, bahkan peperangan. Maka, demi menyelamatkan manusia serta
menebus arwah, mereka yang masih hidup membuat patung dan menggelar
pesta seperti pesta patung bis (Bioskokombi), pesta topeng, pesta
perahu, dan pesta ulat-ulat sagu. Konon patung bis adalah bentuk patung
yang paling sakral.
Ukiran asmat mempunyai empat makna dan fungsi, masing-masing:
1. Melambangkan kehadiran roh nenek moyang;
2. Untuk menyatakan rasa sedih dan bahagia;
3. Sebagai suatu lambang kepercayaan dengan motif manusia, hewan, tetumbuhan dan benda-benda lain;
4. Sebagai lambang keindahan dan gambaran ingatan kepada nenek moyang.
BAB IV
PENUTUP
4.1 KESIMPULAN
Suku Asmat adalah salah satu suku dari kurang lebih 600 suku bangsa yang
berada di Indonesia. Suku Asmat adalah sebuah suku di Papua, yang
sangat dikenal dengan hasil karya kayunya yang unik. Dalam segi
kebudayaan, kesenian, kepercayaan, suku Asmat termasuk suku yang masih
orisinil dan terjaga keaslian tradisinya dari zaman nenek moyang mereka,
dibandingkan dengan suku-suku lainnya di Indonesia yang telah banyak
terpengaruh budaya-budaya luar.
Kepercayaan yang dianut masyarakat Asmat juga sangat unik, mereka
menganut paham animisme yang menganggap bahwa alam sekeliling tempat
tinggal manusia dihuni oleh berbagai macam ruh, dan mereka memuja
ruh-ruh tersebut. Banyak adat istiadat yang dilakukan yang merupakan
unsur-unsur dari sistim kepercayaan mereka. Jadi sebenarnya kebudayaan,
kesenian dan sistem kekerabatan yang ada dimasyarakat ini berawal dari
sistem kepercayaan yang mereka anut. Karena semuanya merupakan penerapan
dari sistem kepercayaan suku Asmat sendiri.
4.2 SARAN
Perlu dipikirkan bagaimana menjaga dan melestarikan kebudayaan,
kesenian, dan sistem kepercayaan suku Asmat. Karena segala yang dimiliki
oleh orang Asmat merupakan bagian dari kebudayaan bangsa Indonesia ini.
Dengan begitu suku Asmat tetap terjaga keberadaannya dan tetap menjadi
kesatuan dari bangsa Indonesia.
Karena keterbatasan pengetahuan saya tentang suku Asmat, terlebih
tentang kepercayaannya dan kurangnya pemahaman saya dalam penulisan
suatu karya tulis, menjadikan saya mengalami sedikit kesulitan dalam
menyelesaikan makalah ini. Tapi itu semua menjadi motivasi saya untuk
menjadi lebih baik lagi selanjutnya.
4.3 DAFTAR PUSTAKA
• Koentjaraningrat (1998) Pokok-pokok Etnografi. Jakarta: Rineka Cipta
• Koentjaraningrat (1980) Sejarah Teori Antropologi. Jakarta: UI Press
• Sudarman, Dea (1993) Menyingkap Budaya Suku Pedalaman Irian Jaya. Jakarta: Delata Pamungkas
• http;//www.scribd.com/Suku_Asmat/5-11-2011
• http;//www.ksupointer.com/Suku_Asmat_Sosok_Budaya_Indonesia_diPapua/5-11-2011
• http;//www.lestariweb.com/Indonesia/Papua_People_Asmat/5-11-2011
Suku paser
Paser (org2 biasa menyebut Pasir) merupakan salah satu suku asli Kalimantan selain Kutai, Dayak, Tidung, Banjar dan Melayu.
Kemungkinan masih satu rumpun dengan Dayak karena dari segi bahasa,dan adat istiadat masih ada kesamaan.
Suku Paser banyak di temui di daerah Kabupaten Paser dan Kabupaten Penajam Paser Utara (PPU).
Suku
Paser sendiri terdiri lagi sub2 suku, seperti Paser Pematang di daerah
Sadurangas / Benuo, Seratai ; Paser Telake di daerah Olong Telake,
Longkali, Pinang Jatus, Olong Gelang, Pias, dll ; Paser Hadang di daerah
Hadang ; Paser Modang di daerah Modang ; Paser Migi ; Paser Mayang ;
Paser Balik yang merupakan penduduk asli Balikpapan, dll saya lupa.
Saya sendiri merupakan Paser Telake & Pematang dari pihak Bapak dan Paser Pematang / Benuo dari pihak Ibu.
Kebudayaan
Paser sendiri bercampur dengan kebudayaan kesultanan, karena dulunya
ada Kesultanan Paser yang berpusat di Sadurangas/Benuo/ Belengkong di
daerah Sungai Kandilo.
Menurut Sempuri (cerita rakyat Paser), Islam masuk ke Paser sekitar thn 100 an Hijriah dibawa oleh Tuan Guru dari Yaman.
Menurut
Sempuri, sejarah tua Paser bersal dari kehidupan purba di sungai
Telake, dengan tokoh2 nya Datu’, Nalau dan Ayus. Nah dari orang2 ini
konon menurunkan suku2 Paser, Kutai, Dayak.
Juga menurt Sempuri, Kerajaan Tua Paser dengan Rajanya Tuo Ono’ terdapat di daerah sungai Telake.
Setelah
Islam masuk berdiri Kesultanan Paser dengan raja nya yg pertama seorang
perempuan yang di sebut Putri Botung / Petung, yang semula berpusat di
Lempesu, lalu pindah ke Benuo.
Klo dari suku Paser, adat2 yang mirip dengan dayak seperti :
- Belian: ritual utk peyembuhan massal yang dilakukan oleh seorang atau sepasang Mulung (org yg melakukan Belian)
-
Besipung: semacam opera atau sandiwara ghaib, yg di adakan di dalam Lou
Olai (Rumah besar) yang gelap, dimana seorang tetua adat memanggil roh2
org2 dulu yang merupakan pelaku sejarah sehingga terjadilah sandiwara
yang dpt di dengar oleh org2 yg hadir.
Lemu (ilmu ghaib) yg srg saya dgr di suku Paser:
- Parang Maya: menggunakan tangan seperti parang / mendau.
- Pedang pekir: menggunakan jari telunjuk seperti pedang.
-
Pedang kendali : melempaskan/ melemparkan senjata, setelah sasaran
tertumpas semua, maka senjata akan kembali ke pemilik nya,. lemu ini
yang dulu di guanakan Panglima Sentik ketika menumpas seluruh gerombolan
Bajak Laut di sekitar perairan Balikpapan.
- Cuca’ peruntus: menghancurkan organ2 dalam tubuh.
- Cuca’ mayat: membuat org menjadi hidup seperti mayat.
- Cuca’ bangkai : menbuat org mebusuk.
- Lemu Selisih, Kuyar Mais, Lowong Botuk, Polong, dll saya byk yg lupa.
ini salah satu pelet versi paser :
Loking torik olo buo
Malan alas damu royan
Bolum berik mono kito
Lupo mangun delap beam
untuk
tangkal guna2 dengan cara ilmu dayak caranya ambil batang rotan yg
kulitnya agak mnghitam,ambil bambu kuning pas bulan purnama ke 1 ikat
dengan bnang sutra panjang 1 jngkal tanganmu 9 warna lalu ikat dngan
pita merah seindah mungkin,bungkus dngan kain sutra kuning,cukup
dikantongi dibawa kmana2 maka tak akan terkna apa2
Balian ialah Tokoh Spiritual Suku Dayak, dalam istilah Dayak … ilmu itu disebut sebagai Lemu
namun
sangat jarang yang mengungkap tentang Lemu yang ada…seperti yang
tersohor dan ter ekspose keluar ialah kehebatan Minyak Pelet Dayak:
Minyak Hadangan, Minyak Pitunduk, Minyak Sinyong nyong,
Minyak Buronq Buta (Bambu Buta) , Minyak Bulu Perindu (Gunung Bondang)
dan minyak lainnya:
Minyak Bumi (buat tangkal dan pengobatan)
Minyak Bintang ( buat anti celaka/mati dan pengobatan)
hal lainnya yang mantap ialah:
- Mandau Batu yang bajanya bisa lemas dan layaknya samurai bisa dibengkokkan
- Kalung Manik-manik bernuansakan magis ( aku punya satu )
- piring antik basah (anti kebakaran)
- Guci-guci keramat
Mandau
Maya, versi dayak : (parang beneran yg diterbangkan ribuan jin/roh-roh
untuk membunuh org) mkax terkdang gk da knal kasihan( ia pank,jin yg
bwa). versi melayu(islam) : dengan menggunakan tgn yg di ibaratkan
tangan maka sejauh mata memandang musuh2 bsa ditebas( hnya di dlam
tubuhnya ),klo ini pernah dicoba ama paman sy tp dicoba ama buah pisang
yg.titimpas/titebang dari jauh dengan tngan trus setelah kulit pisangnya
di buka maka keliatanlah klo buahnya udh terbelah(bayangin klo
sasaranya badan org,bklan putus tu jantungnya n mati). rata2 org2 islam
melayu di kalimantan pegang ilmu ginian..
Mandau batu merupakan
bahan mandaunya berasal dari besi yang terkandung di dalam batu kali, di
Kalimantan Tengah sendiri ada dua aliran sungai yang menjadi asal batu
tersebut yang biasanya di sebut Sanaman Mantikei (asal dari sungai
Mantikei berada di Kabupaten Katingan ) dan Sanaman Montalat (asal dari
sungai Montalat berada di Kabupaten Barito Utara) ciri besi ini
berbentuk cair (semacam otak dari batu) itu saja yang saya tau. Maaf
kalau OOT sekedar pengetahuan.
ritual – ritual suku dayak :
- Ritual Balian Tolak Bala/Penyakit (sewaktu terjadi wabah muntaber tahun 1974)
- Ritual Tiwah (atau apa yah aku lupa, dimana ada kerbau dikejar rame-rame ditusuk)
- Ritual Tattoo Dayak yang termasyhur itu ( pemain band dunia sampai datang minta itu)
sesungguhnya
Tiwah merupakan Upacara Terakhir dari rentetan upacara kematian bagi
pemeluk agama Hindu Kaharingan (Kaharingan merupakan agama asli
masyarakat Dayak), dan ini bukanya memanggil roh leluhur, demikian
sesungguh adanya dan semoga menjadi pengetahuan kita semua.
Tambahan :
Kalimat
tentang adanya kesaktian/kepercayaan tidak saja hanya dipakai sebagai
hiasan kesusastraan belaka melainkan dapat dipandang sebagai pendapat
yang berakar-akar dalam bumi kepercayaan bangsa Indonesia, dari masa
lampau sampai sekarang masih mempercayai akan adanya benda halus yang
bernama kesaktian, termasuk pengetahuan bathin orang-orang Dayak. Adapun
nama-nama pengetahuan bathin orang-orang Dayak tersebut diantaranya
sebagai berikut:
1. Parang-maya, yaitu orang yang kena mati badan
separo, atau leher seakan-akan ada bekas luka, atau tangan mendadak tak
bisa bergerak, atau badan biru, tangan sepotong.
2. Pipit Berunai,
yaitu semacam binatang kecil seperti busuk dipelihara dalam botol,
dikasih makan timah atau waja/besi, menurut kepercayaan binatang
tersebut dapat diperintahkan menyerang musuh.
3. Tumbak Gahan, yaitu pengetahuan ini biasanya terdapat di daerah Barito Selatan, Barito Timur dan Pasir (Tanah Grogot).
4.
Awoh, yaitu khusus pengetahuan untuk membengkak atau merusak mata jadi
buta, atau koreng yang tak dapat diobati lagi, daging lepas-lepas.
5.
Kiwang, Kibang, Pakihang, yaitu khusus untuk memelihara kebun, ladang,
rumah dll, orang yang kena dapat bengkak, sakit perut, berak-berak
mendadak, badan lemas. Ada juga yang dinamai Pakihang Leket, orang yang
terkena lemas tak dapat berjalan/berpindah tempat.
6. Panikam
Jantung, yaitu khusus kekuatan bathin menikam jantung, orang terus
hilang nafas dan kelihatan bekas dibelakang atau didepan bersamaan
tempat jantung.
7. Petak Malai, yaitu tanah malai, tanah yang
berkhasiat untuk menjinak binatang-binatang yang liar, menjinak manusia.
Tanah ini didapat dari Bukit Bondang, Bukit Raya, Bukit Kaminting,
Gunung Kelam dan disungai Samba dekat kampung jala hulu sungai Katingan.
8. Dll.. (sumber Kalimantan Membangun)
Panah
terong adalah ilmu gaib yang memanfaatkan terong susu (buah terong yang
ada benjolannya mirip payudara wanita), buahnya sudah langka dan
mungkin hanya ada di kalimantan. Kemudian terong ini ditusuk pakai kayu
yang dibentuk menjadi panah. Kayunya diambil dari pohon beringin yang
angker. Lalu dipanahkan ke arah sasaran.
Akibatnya pada korban
adalah akan sakit bisul biasanya dikepala yang sakitnya luar biasa, dan
gak bakal sembuh-sembuh, apabila terong yang dipanahkan tsb sudah busuk
dan pecah, maka pecah pulalah bisulnya yang kemudian disusul dgn
meninggalnya sang korban.
budaya supranatural Dayak, Khmer /
Kampuchea /kamboja , bahkan Thai/Siam ialah hampir sama dan mirip…jika
pada saat ini sedang maraknya Sak Yant ( Tattoo Rajahan ala Thai ) maka
pada suku Dayak itu dari jaman dahulu kala sudah ada . bahkan Tattoo
Mistik Dayak dinyatakan yg paling tua walau sederhana bentuknya sehingga
seorang pemain Band tingkat dunia berkenan langsung datang ke pedalaman
Kalbar untuk memasang Tattoo Dayak di badannya orang Thai, Khmer,
Melayu, Dayak, sama-sama suka Nyirih (daun sirih)
ada lagi ilmu
dari dayak untuk mengetahui aroma bau tubuh manusia dari suku tertentu
di indonesia yaitu para dukun di pedalaman mencari perempuan hamil dari
suku A yang berusia 7 bulan, setelah ibunya dimatikan sedangkan anak 7
bulan diambil untuk dilaksanakan ritual diambil darahnya ditempatkan
dikuali setelah itu ritual dengan anak buahnya [biasanya panglima perang
dengan anak buahnya] setelah selesai didoakan [dimantrai] masing2
peserta meminum darah tersebut, maka hasilnya maknyus dan mantap karena
para peserta tersebut dapat mencium aroma tubuh atau keringat dari suku A
tersebut.
jenis2 ilmu hitam suku dayak
misalnya :
1.
pukulan berat bumi = itu efeknya kalo kena kita membuat badan jadi
berat… saking beratnya kaki kita bisa patah ngangkat badan kita sendiri.
bisa juga langsung lumpuh se umur hidup.
2. panah Lombok = itu di
kirim tengah malam lewat udara.. yang kena bisa mati kepedasan… atau
dari badan kita bisa keluar lombok.
3. panah terong = sama seperti di
atas.. tapi bedanya jika kena ini bisa badan kita jadi ungu seperti
terong .. dalam 3 hari yakin deh pasti mati.
4. bulu perindu = bulu
yang di simpan.. buat ngawinin anak orang.. yakin pasti di terima ama
itu cewek, bulunya di rendam dalam air trus suruh minum tu cewe.
5.
Mandau menangis = (Punya keluarhga gua). kata kakek kakeknya saya.
mandau itu menangis karena di dalamnya ada roh2 musuh perang dulu yang
terjebak di dalam.
Sembilan Ilmu Hitam Khas Suku Dayak
1.Tinju Sembilan Pintu.. Pukulanmu jadi kuat.. sekali pukul bisa mati..
2.Ajian
Berat Bumi.. Badanmu di buat berat dan akhirnya tulangmu gak bisa
menahan beban tubuhmu, tulangmu patah semua dan akhirnya mati.
3.Panah
Terong.. sejenis santet seperti di jawa, kita mengirimnya dimalam hari,
bagi siapa yang kena.. badan kita menjadi ungu seperti terong, dalam
jangka 3 hari pasti mati jika tidak cepat di obati.
4.Panah Lombok..
Sejenis santet juga.. jika terkena badan kita akan merah dan kita merasa
kepedasan.. kita akan haus terus tetapi selalu kepedasan.. tubuhmu akan
lama kelamaan menjadi lemas dan dalam jangka waktu paling lama 1 minggu
pasti mati.
5. Bulu Perindu.. sejenis barang gaib.. di pakai untuk
menaklukkan lawan jenis yang kita inginkan… jika ada yang jual… pasti
PALSU!!! karena di tidak bisa diperdagangkan.. ini di ambil dari dunia
gaib.
6. Minyakbintang.. minyak gaib yang di pakai untuk menyembuhkan
patah tulang.. dalam seminggu pasti tulang akan tersambung.. separah
apapun patahnya..
7.Kalung Babi.. barang gaib yang di ambil bila kita
bertarung melawan siluman babi yang tinggal di pedalaman hutan
kalimantan. berguna bagi para preman karena kita akan kebal bacok,
peluru dan ancaman benda tajam apapun. tapi efek sampingnya kita akan
terkena panu tanpa bisa disembuhkan.
8. Mandau Siluman.. ini dia baru paling macho.. bisa mencari musuh di manapun berada..dengan target memutuskan kepala musuh.
9.Balsem
Jahat.. Balsem yang di taro di benda yang sering di gunakan oleh target
kita.. dalam kurang dari 4 hari pasti mati dengan diagnosa serangan
jantung..
TAPI INGAT.. SEMAKIN TINGGI ILMU HITAM YANG DI AMBIL,
SEMAKIN SIAL JUGA HIDUP KITA. Karena TUHAN TIDAK SUKA JIKA ADA ANAK2NYA
YANG BERSEKUTU DENGAN SETAN.
Mandau adalah senjata sejenis parang
dengan panjang kira-kira 1/2 meter. Biasanya hlu mandau diberik ukiran
burung enggang dengan hiasan rambut manusia. Mandau dibuat oleh pandai
besi yang memiliki ilmu gaib. Mandau terdiri dari dua maca, yaitu mandau
tampilan dan mandau biasa. Mandau tampilan biasaya digunakan untuk
perang dan upacara. Sementara mandau biasa digunakan untuk keperluan
sehari-hari.
Mandau asli harganya dimulai dari Rp. 1 juta rupiah.
Mandau asli yang berusia tua dan memiliki besi yang kuat bisa mencapai
harga Rp. 20 juta rupiah per bilah. Mandau untuk cideramata biasanya
bergagang kayu, harganya berkisar Rp. 50.000 hingga Rp. 300.000
tergantung dari besi yang digunakan. Mandau asli mempunyai penyang,
penyang adalah kumpulan-kumpulan ilmu suku dayak yang didapat dari hasil
bertapa atau petunjuk lelulur yang digunakan untuk berperang. Penyang
akan membuat orang yang memegang mandau sakti, kuat dan kebal dalam
menghadapi musuh.Mandau dan penyang adalah merupakan satu kesatuan yang
tidak dapat dipisahkan turun temurun dari leluhur.
diambil dari http://bocorancapjikia.blogspot.com/2013/03/ilmu-gaib-suku-dayak.html
Masyarakat Rumpun Batak, dahulu, menggunakan tulisan hanya untuk:
1. Ilmu Supranatural (Hadatuon)
2. Surat (kebanyakan bentuk surat ancaman)
3. Bagi Orang Karo, simalungun dan Angkola-Mandailing, ada ditemukan
karya Sastra berbentuk Ratapan (Orang Karo menyebutnya Bilang-Bilang,
Simalungun: Suman-Suman, Angkola-Mandailing: Andung), Karya Sastra
berbentuk ratapan ini biasa ditulis pada wadah bambu atau lidi tenun.
Prihal ilmu Supranatural (Hadatuon), dalam Pustaha Laklak bisa kita kelompokkan berbagai Ilmu-Ilmu Supranatural Batak, sbb:
1. Pangulubalang
2. Tunggal Panaluan
3. Pamunu Tanduk
4. Pamodilan/Tembak
5. Gadam
6. Pagar
7. Sarang Timah
8. Simbora
9. Songon
10. Piluk2
11. Tamba Tua
12. Dorma
13. Paranggiron
14. Porsili
15. Ambangan
16. Pamapai Ulu-ulu
17. Ramalan Perbintangan (Pormesa na Sampulu Duwa, Panggorda na Ualu,
Pehu na Pitu, Pormamis na Lima, Tajom Burik, Panei na Bolon, Porhalaan,
Ari Rojang, Ari na Pitu, Sitiga Bulan, Katika Johor, Pangarambui,dll)
18. Ramalan memakai Binatang (Aji Nangkapiring, Manuk Gantung, Aji Payung, Porbuhitan, Gorak-gorahan Sibarobat,dll)
19. Ramalan Rambu Siporhas, Panambuhi, Pormunian, Partimusan, Hariara masundung di langit, Parsopouan, Tondung, Rasiyan, dll
Banyak kita temukan ilmu untuk menyerang musuh dan santet. bisa dalam bentuk racun ataupun ilmu lainnya.
Kita contohkan saja:
PANGULUBALANG
yaitu washilah yang dijadikan hulubalang Sang Datu (Dukun) untuk menghancurkan musuh dan mahluk gaib lainnya.
Seorangg anak kecil diculik, lalu diasuh oleh si Datu. Segala maunya
dituruti asal bisa patuh. Pada saat yang ditentukan, kemudian sianak
dikorbankan, dengan cara dimasukkan kedalam mulutnya berupa cairan
timah yang mendidih. Kemudian mayatnya dipotong-potong dan dicampur
dengan beberapa ramuan dan dibiarkan membusuk. Air fermentasi yang
keluar dari mayat anak tadi disimpan didalam cawan, lalu sisanya
dibakar untuk mendapatkan abunya. Untuk memanggil Sianak yang sudah
dikorbankan tadi, disiapkanlah patung. Patung inilah yg disebut
Pangulubalang. Patung ini berfungsi untuk penolak bala, sedang datu
bisa memanfaatkannya untuk disuruh menyerang musuh, berupa santet.
TUNGGAL PANALUAN
berupa tongkat sakti yang dimiliki Datu-datu Batak, diyakini bahwa tongkat ini hidup dan bisa disuruh.
PAMUNU/PEMBUNUH TANDUK
ilmu yg berfungsi untuk menetralkan ilmu kiriman lawan. bisa juga digunakan untuk menyerang musuh. ini berupa tanduk.
PAMODILAN/TEMBAK
adalah ilmu yg digunakan untuk menembak musuh baik dengan menggunakan
senjata (bodil) maupun dengan syarat atau tabas-tabas (mantra) tanpa
menggunakan senjata.
GADAM
ilmu racun sehingga kulit musuh akan seperti penderita kusta.
PAGAR (PENOLAK BALA)
Okultisme Batak ini, dibuat dari berbagai bahan dengan waktu dan cara
pembuatannya yg sangat mengikuti prosesi ritual. Biasanya menggunakan
ayam, lalu bahan dibawa ke tempat yang dianggap keramat (sombaon,
sinumbah).
Dibutuhkan waktu berminggu-minggu untuk membuat ramuan Pagar ini.
Ramuan ditumbuk halus seperti pasta atau bubuk yg disimpan dalam Naga
Morsarang (tanduk kerbau yg berukir).
“Pagar hami so hona begu so hona aji ni halak”, ini contoh tabas (mantra) yang digunakan.
Penggunaan penolak bala ini, biasanya diberikan pada pasien perorangan
ataupun kolektif, seperti; Pagar Panganon (Ilmu tolak bala berupa
makanan yg wajib dimakan pasien), Pagar Sihuntion (dijunjung atau
digantung oleh perempuan hamil), Pagar ni halang ulu modom ( Digantung
didekat tempat tidur org yg sakit), Pagar Sada bagas (Tolak bala
sekeluarga), Pagar Sada huta (Ruwatan Kampung).
AZIMAT,
Dulu Orang Batak akan lebih ‘pede’ jika pakai jimat. Kontribusi Aceh,
Melayu Sumatera Timur dan Minangkabau sangat besar terhadap keberadaan
jimat bagi Orang Batak. Simbora adalah azimat asli Batak yang terbuat
dari timah hitam.
Selain itu, kita temukan juga azimat dari gigi binatang; seperti
harimau, beruang. Ada juga jimat agar tidak mempan peluru yg biasa
terbuat dari tulang kerbau yg dirajahi; azimat ini disebut Sarang Bodil
atau Sarang Tima.
SONGON/POHUNG/PILUK-PILUK
Adalah sejenis patung (gana-gana) yang diletakkan di ladang untuk melindungi dari pencuri.
“Surung ma ho Batara Pangulubalang ni pohungku, ama ni pungpung
jari-jari, ina ni pungpung jari-jari, Batara si pungpung jari. Surung
pamungpung ma jari-jari ni sitangko sinuanku onon, surung bunu”, ini
adalah mantra (tabas) Pohung agar pencuri menjadi lumpuh jari-jarinya,
bahkan mati.
Tukkot Tunggal Panaluan & Pinggan yg biasa dipergunakan leluhur
Batak untuk wadah makanan adat atau kepentingan hadatuon; memang bayak
yg sudah beralih tangan ke pihak luar. bukan itu saja, pustaha laklak
jg banyak beralih tangan kepemilikannya.
Ada cara supranatural Batak untuk mengembalikan harta leluhur.
Orang Batak sangat menghormati para leluhur; makanya dalam
sejarah-sejarah Batak, sering terjadi pengkaburan, akibat orang Batak
tidak ingin ada sebuah fase yang dianggap jelek yangg berhubungan
dengan leluhurnya.
Adong pardomuan ni halak na mangolu dohot angka na mate (Ada
interaksi antara yg hidup dengan yg sudah wafat). Orang Batak
menganggap bahwa, interaksi ini memiliki pengaruh yag besar baik bagi
manusia yang hidup, maupun bagi roh-roh orang mati.
Pada masyarakat Batak (Toba) dikenal 8 tingkat kematian. Dari yang terendah:
Pertama, Mate Tarposo (Mati dalam kandungan atau saat masih bayi).
Kedua, Mate Poso (Mati kanak-kanak dan sebelum kimpoi).
Ketiga, Mate Pupur (Mati tua tanpa pernah kimpoi).
Keempat, Mate Punu (Mati sesudah kimpoi, tidak punya anak).
Kelima, Mate Mangkar (Mati setelah ada anak yang kimpoi, tetapi belum punya cucu). Keenam, Mate Sarimatua (Mati sudah punya cucu, tetapi masih ada anaknya yang belum kimpoi).
Ketujuh, Mate Saurmatua (Mati setelah semua anak kimpoi dan mempunyai cucu).
Kedelapan, Mate Mauli Bulung (Mati setelah cucunya
sudah punya cucu lagi dan status sosialnya baik serta tak ada seorang
pun dari keturunannya meninggal mendahuluinya). Mulai dari Mate Tarposo
hingga Mate Punu dapat dikatakan tidak dilakukan acara adat yang
berarti, karena hal itu dianggap belum lengkap kehidupan seseorang.
Acara adat dilakukan dan akan semakin besar serta memakan waktu lama
dimulai dari jenis Mate Mangkar hingga kepada Mate Mauli Bulung.
penghormatan terhadap seorang leluhur yang berada di alam baka dapat
kita lihat melalui bentuk kuburan yang ada. Bagi orang Batak (Toba),
kuburan terdiri dari tiga jenis yaitu:
1. Kuburan umum tempat pemakaman satu kampung (Huta).
2. Disebut “Tambak” berupa tanah yang ditinggikan di
atas kuburan seorang yang mati dalam peringkat Sarimatua/Saurmatua.
Tanah yang ditinggikan tersebut terdapat rumput manis, diletakkan
secara terbalik, bertingkat tiga, lima, tujuh. Di atas tanah yang
ditinggikan itu ditanam pohon Hariara/Beringin atau Bintatar sebagai
pertanda. Dengan berbagai variasi yang berkembang kemudian, Tambak
digunakan sebagai pusara bagi keluarga atau marga dan biasanya dibangun
di kampung asal (Bona Pasogit).
3. Tugu sebagai monumen, pembangunannya berkembang
secara besar-besaran setelah Tugu Raja Sisingamangaraja XII dibuat.
Tugu biasanya dibangun untuk persatuan marga di bona pasogit (kampung
asal) dan di dalamnya terdapat tulang belulang leluhur dengan ritual
Mangokkal Holi atau menggali dan memindahkan tulang belulang.
NB: sampai skrg Pangulubalang masih ada di Tukka (kecamatan Pakkat,
Humbahas. Sumatera Utara) yg menjadi artifak atas nama Marga Marpaung.
Artifak ini pernah hendak dicuri oleh pendatang dengan tujuan bisnis
ratusan juta rupiah @ artifak. pencurian ini gagal dengan cara yang
cukup mistis. menurut cerita yang beredar di masyarakat Pakkat, artifak
ini tidak mau dibawa keluar dari Pakkat dan bergerak dengan sendirinya.
AJI ASAP ROKOK : amalan ini berhubungan dengan pengasihan dan pelet lewat asap rokok
barangsiapa yang menhirup asap rokok akan terpesona dengan si perokok
AJI RAJAH KALACAKRA - Rajah Kalachakra merupakan senjata ghoib yang
bisa untuk membinasakan musuh yang sakti. Rajah inipun juga bisa untuk
pagaran tubuh, pagaran rumah dan lain-lainnya. Biasanya rajah ini berupa
sinar berputar dan terletak didada pemiliknya. Bagi yang sudah bisa
melihat alam ghoib, akan bisa melihat ujud rajah ini.
AJI BRAJAMUSTI - Dizaman dulu aji Brajamusti adalah aji kebanggan
para pendekar. Kerana aji Brajamusti ini merupakan perisai badan yang
ampuh sekali. Orang yang mempunyai aji brajamusti mempunyai kekuatan
badan dan kekuatan ghaib yang tidak ada tandinggannya. Maka orang yang
memiliki tidak bisa menggunakan aji brajamusti kalau tidak dalam keadaan
terpaksa. Sebab kalau digunakan sembarangan bisa membahayakan lawan.
Kegunaan aji brajamusti selain untuk mengisi kekuatan badan dan tangan,
aji barajamusti juga sebagai aji kekebalan terhadap berbagai macam
senjata tajam. Senjata yang ampuh bagaimanapun kalau terkena aji
brajamusti pasti akan tawar, tak bertuah.
AJI BANDUNG BONDOWOSO - Seperti halnya aji Brajamusti, aji Bandung
Bondowoso juga mempunyai khasiat yang luar biasa hebatnya. bagi orang
yang mengamalkan aji Bandung Bodowoso akan mempunyai kekuatan badan yang
mentakjubkan. Barang yang mustahil bisa diangkat dengan kekuatan
manusia, maka dengan aji Bandung Bodowoso barang itu dapat diangkat
dengan mudah. Bahkan lebih dari itu dengan aji ini orang bisa menagkis
tanpa cidera semua senjata tajam. Senjata tajam akan terpental dengan
sendirinya bila mengenai badannya.
AJI INTI LEBUR SAKHETI - Inti lebur saketi merupakan ajian pamungkas
handalan beberapa perguruan. Ajian ini bila diamalkan terus menerus
dayanya sangat hebat, bisa digunakan untuk membakar hangus golongan jin
yang sakti. Tetapi bisa juga untuk pengobatan, khususnya orang yang kena
santet, teluh, tenung, sihir dan lainlainnya lagi. Aji ini kerana
dayanya yang dahsyat tidak bisa digunakan sembarangan.
AJI KOMARA GENI - Aji Komara Geni sejenis Gembala Geni yang juga
merupakan aji pamungkas. Komara Geni bisa juga digunakan untuk membakar
bangsa jin. kegunaan aji Komara Geni selain untuk pukulan kontak
membakar jin, juga untuk pagaran badan, pagaran rumah dan pengobatan
berbagai penyakit. Yang penting adalah niat si empunya aji ini.
AJI BADA’ TUBI - Sebenarnya aji Bada' Tubi ini merupakan aji
kekebalan yang tak kalah dengan aji Tameng Waja atau Blabak Pengantolan.
Bahkan aji ini mempunyai kelebihan untuk bertempur. Ilmu kontak Bada'
Tubi bisa membikin lawan kaku seperi patung (terkunci).
AJI JALA SUTRA - Aji Jala Sutra bila diamalkan dengan baik dapat
untuk melumpuhkan lawan dan kesaktiannya. Biasanya musuh yang kena aji
Jala Sutra akan menjadi lemah tak berdaya, semua kesaktian seolaholah
punah.
AJI KANCING KONCI - Amalan Kancing Konci ini khusus digunakan untuk
mengunci lawan. lawan yang terkunci gerakannya akan terhenti seketika
dan seolah-olah tubuhnya kaku, sukar digerakkan. amalan Kancing Kunci
ini sangat penting dimilki oleh orang-orang perguruan tenaga dalam,
kerana bisa menunjang keampuhan jurus-jurus kuncian.
AJI GELAP SAYUTA - Orang dulu sering membangga-banggakan aji Gelap
Sayuta, kerana orang yang mengamalkan ajian ini suaranya bisa
menggetarkan orang yang mendengarkan. Untuk pukulan tenaga dalam yang
dilamuri ajian ini bisa mematikan lawan.
AJI QULHU GENI - Qulhu Geni merupakan ajian khusus untuk mengalahkan
bangsa jin setan, Menurut orang dulu bila dibaca 1 kali, maka syetan
putus tangan kirinya, bila dibaca 2 kali putus tangan kanannya, bila
dibaca 3 kali putus kedua kakinya dan bila dibaca 4 kali akan lebur
seluruh badannya.
AJI QULHU DERGA BALIK - Kekuatan Qulhu Derga Balik hampir serupa
dengan Qulhu Geni dan Komara Geni. amalan ini bisa digunakan untuk
kontak, pagaran tubuh dan mengobati orang kena tenung, santet,. Bla
diserang akan kembali pada sipenyerang. Sudah barang tentu agar amalan
ini bisa lebih mujarab harus sering di wirid.
AJI MACAN PUTIH - Aji Macan Putih merupakan aji kewibawaan yang
sangat tinggi. Bila aji ini diwatek (di rapal), suaranya bisa membuat
lawan gemetar dan nyali lawan menjadi kecil.
AJI LEMBU SEKILAN - Aji Lembu Sekilan ini sangat terkenal sejak
dahulu, hingga sekarang. Aji ini memang sangat baik untuk keselamatan
dalam pertempuran. Bila diamalkan dengan baik semua serangan lawan baik
menggunakan tangan kosong maupun senjata tajam bahkan senjata api tak
akan mengenianya.
AJI TAMENG WAJA - Aji Tameng Waja adalah aji khusus kekebalan. daya
keampuhannya memang hampir dengan aji Lembu Sekilan. barang siapa
mengamalkan aji tameng waja ini dengan baik Insya Allah dalam suatu
pertempuran tidak akan cedera oleh senjata lawan.
AJI TEGUH ALOT PAYUNG ALLOH - Aji Teguh Alot Payung Allah ini adalah
merupakan aji keselamatan dan kekebalan yang sangat ampuh. Dulu aji ini
sangat dirahasiakan, setelah ditimbang-timbang demi perkembangan ilmu
didunia ini maka bisa disebar luaskan.
AJI PANCASONA - Aji Pancasona sangat terkenal sejak zaman dahulu.
Dalam pewayangan aji ini dimiliki oleh Prabu Dasamuka. Siapa memiliki
Aji Pancasona sukar untuk matinya. Kerana bila tertembak misalnya dan
kena hingga mati, maka setelah jatuh ke tanah ia akan hidup lagi dan
bekas lukalukanya akan lenyap. Aji Pancasona memang hampir sama dengan
aji Rawarontek. Orang yang memiliki aji ini matinya hanya bisa bila
kepala dan tubuhnya dipisahkan dan ditaruh di tempat yang sangat jauh,
bila mungkin dipendam di dalam sumur yang dalam.
AJI BENGKELENG - Aji Bengkeleng di zaman dahulu sangat dirahasiakan.
Kerana itu sangat jarang yang memilikinya. Keunggulan aji Bengkeleng
sebagai ilmu kebal adalah kalau orang yang mengamalkan aji tersebut
sempurna, bila kena senjata tajam dan peluru rasanya seperti kena
titisan air.
AJI PAYUNG ALLOH - Amalan Payung Allah adalah amalan untuk
keselamatan atau pageran badan. Amalan ini nampaknya memang sederhana,
tetapi khasiatnya sangat luar biasa. Amalan ini sangat penting untuk
mereka yang sering bergelut dengan dunia kekerasan.
AJI WA LAQAD - Amalan Wa Laqad yang diambil dari surat saba' ayat 10
mmpunyai khasiat yang mengagumkan yaitu Untuk ajian dan Untuk kesaktian
yang dapat membengkokkan besi atau mematahkan baja.
AJI SAIFI ANGIN - atau Sapu Angin adalah suatu kedikdayaan yang dapat
mempercepat seseorang dalam perjalanan. Dengan aji Sapu Angin ini orang
dapat menempuh jarak jauh dalam waktu yang singkat, ibaratnya lebih
cepat darai pesawat terbang. Aji ini pula yang menjadikan orang seperti
kijang atau burung srikatan dalam kecepatan bergerak. Orang yang
mempunyai aji sapu angin dan mengamalkan dengan baik dapat meringankan
tubuh sringan-ringannya, sehingga dapat lari cepat sekali. Dahulu para
wali songo selalu menggunakan aji sapu angin ini, khusunya bila diundang
untuk rapat di masjid demak.
AJI SUKET KALANJANA - Aji Suket Kalanjana merupakan aji untuk melihat
alam ghaib, aji ini sangat kuno dan langka. Jarang orang yang
memilikinya. aji Suket Kalanjana ini bila diamalkan dengan baik akan
bisa tahu alam ghaib, seperti tahu ujudnya bangsa jin, setan dan
sebagainya hanya saja syarat laku ilmu ini sangat sukar, kecuali bagi
orang-orang yang berbakat.
AJI PANGLIMUNAN - Sangat jarang orang sakti yang memiliki aji
Panglimunan. aji Panglimunan adalah aji untuk menghilang atau untuk
menutup suatu benda agar tidak nampak. aji ini memang cukup berbahaya
bila disalah gunakan.
AJI SENGGORO MACAN - Aji Senggoro Macan adalah suatu ilmu kedikdayaan
yang diambil dari nenek moyang dari daya kewibawaan binatang macan.
apabila seekor macan telah mengeluarkan aumnya maka calon mangsanya
tidak akan berkutik. Untuk dapat menguasai ilmu tidak mudah, siapa saja
yang mempunyai ilmu ini akan disegani oleh segenap manusia.
ILMU KARANG - Orang yang memiliki ilmu ini akan ditakuti lawan, sebab
bila sampai terkena tanggannya menyebabkan kematian. apa yang tersentuh
oleh tangan orang yang menguasai Ilmu Karang akan lebur. Di Kalimantan
ilmu ini disebut dengan Pelebur. Persyaratan agar kita bisa memiliki
ilmu yang langka ini tidaklah mudah, sebab ilmu ini yang ditakuti oleh
semua mahluk. Untuk mendapatkan dan memiliki ilmu ini kita harus mampu
menaklukkan berbagai cobaan dari diri kita dan dari bangsa jin.
AJI MEGANANDA - Aji ini adalah suatu ilmu yang dapat menidurkan orang
/lawan. keampuhan ilmu sulit dicari tandingannya dari zaman nenek
moyang hingga kini.
AJI KRESNA - Aji Kresna ini untuk menjadikan tubuh seperti raksasa
bila dilihat musuh . Bila tidak dalam keadaan terancam keselamatan
dirinya, tidak bisa aji yang satu ini dikeluarkan. Sebab musuh akan
menjadi gila kerana takut dengan penglihatannya. Dalam pewayangan, yang
memiliki aji ini hanyalah Prabu Dewa Kresna.
AJI PENATASAN - Orang yang menyimpan ilmu penatasan ini akan dapat
melumpuhkan lawan tanpa perlawanan. Sebab penatasan sejenis ilmu yang
dapat melumpuhkan lawan dan mematikan semua ilmu yamng dimilkilawan.
orang yang memilki ilmu ini hanya menggunakan lewat tangan atau mata.
Tentunya dengan menggunakan jurus-jurus dan ilmu-ilmu tersebut dialirkan
pada tangan, atau kaki, mata. Akan tetapi dalam penggunaan ilmu ini
tidak bisa sembarangan. Kalau kita dalam keadaan terdesak barulah ilmu
bisa anda keluarkan, sebab jika tidak dalam keadaan yang membahayakan
keselamatan, dan ilmu digunakan dulu, maka musuh akan lumpuh total.
Persyaratan untuk mendapatkan ilmu ini juga tidak mudah dilaksanakan.
AJI TUGUMANIK JAYAKUSUMA - Kehebatan dan kegunaan ilmu ini hampir
menyerupai ilmu Pancasona, namun ilmu juga berbeda dengan dengan ilmu
Pancasona, jika ilmu Pancasona bisa hidup kembali bila potongan tubuhnya
tidak dikubur melalui sungai. akan tetapi ilmu Tugumanik Jayakusuma
tidak akan mati kalau belum waktunya.(kalau belum tuhan yang mematikan).
AJI PANGUNCEN - Aji Panguncen ini salah satu ilmu yang digunakan para
siswa perguruan tenaga dalam. Sebab dengan ilmu ini musuh bila terkena
akan terhenti gerakannya. Dalam pengerakan ilmu ini kita harus mempunyai
tenaga dalam yang sudah sempurna.
AJI CIUNG WANARA - Dengan aji Ciung Wanara ini anda mampu mengalahkan
musuh yang sangat tinggi ilmunya. Bukan itu saja anda akan ditakuti
segenap binatang, baik binatang yang hidup didarat maupun yang hidup
diair. Aji Ciung Wanara juga dapat menundukkan bangsa jin dan bangsa
makhluk ghaib lainnya. Serta dapat menundukkan ilmu sesat seperti
tenung, teluh dan santet.
AJI GEMBALA GENI - Siapa yang memiliki aji Gembala Geni bila
digunakan maka bangsa jin akan terbakar. Disamping itu bisa digunakan
untuk membakar orang yang mempunyai sifat angkara murka. Persyaratan
untuk dapat memiliki ilmu Gembala Geni tidaklah ringan. Berbagai cobaan
yang menggoda dada kita harus mampu kita tundukkan. Bila kita masih
bernafsu untuk menyombongkan suatu ilmu seperti gembala Geni
mengakibatkan diri kita terasa terbakar.
AJI KIDANG KUNING - Orang yang memiliki ilmu satu ini dalam berjalan
atau dalam bepergian jauh dengan kecepatan yang luar biasa dan susah
diikuti dengan pandangan mata. Dalam dunia pesilatan ilmu ini disebut
ilmu meringankan tubuh. Dengan secepat kilat kita akan sampai pada
tempat yang dituju.
AJI TINGGENGAN - Aji Tinggengan ini kegunaannya sama dengan aji
Panguncen. Bila orang yang memiliki aji Tinggengan ini dalam menghadapi
lawannya dialirkan lewat tangannya hingga lawan yang terkena sentuhan
tangannya tidak akan bergerak.
AJI WISA KIBLAT PAPAT -racun yang dikeluarkan binatang seperti ular,
sangat membahayakan bagi keselamatan orang yang digigitnya. Tapi bila
orang orang yang digigit ular dan binatang beracun lainnya mempunyai
penangkalnya tidaklah hal yang aneh. Anda bisa menangkal racun tersebut
dengan menggunakan aji Kiblat Papat.
AJI WISA BATHARI DURGA - adalah aji untuk menangkal racun ular
belang. Yang mana racun tersebut sangat ganas. Bila ada orang yang
digigit ular tersebut tidak segera diobati akan membawa pada kematian.
Namun selama ini belum ada obat yang dapat menangkal racun ular
tersebut. Sebab racun tersebut menjalar dengan cepat dalam aliran darah
dan langsung menyerang jantung. Dalam beberapa menit orang tersebut akan
mati . Bila anda menguasai aji ini dengan mudah menyembuhkannya.
AJI WISA SANG KALITAR PUTIH - Orang yang memiliki aji Wisa Kalitar
Putih akan mampu menundukkan bisa racun ular sendok/cobra. Racun ular
cobra hampir sama dengan ular belang. Kekuatan racun ular cobra agak
lambat menjalar ke jantung.
AJI WISA WARIS KANJENG SINUHUN YOGYAKARTA - Warisan ilmu sebenarnya
jarang diturunkan pada anaknya. Namun berhubung banyak masyarakat waktu
zaman kerajaan yang takut dengan racun ular ataupun racun kalajengking,
maka ilmu diajarkan pada masyarakat.
AJI PAMBUNGKEM SAWER (ULAR) - Aji ini untuk melumpuhkan ular dengan cara membungkam mulutnya agar tidak mengigit kita.
AJI BISA KALAJENGKING - Binatang kalajengking juga mempunyai bisa
yang kuat, apalagi kalajengking yang berwarna biru. Untuk menangkal
racun tersebut gunakan mantra aji wisa kalajengking.
AJI SEMAR NANGIS - adalah ilmu pelet tingkat tinggi. Dalam
pelaksanaan puasa untuk dapat memilki ilmu ini, harus berpuasa selama 4
hari 4 malam, kemudian dilanjutkan dengan pati geni semalam.
AJI SELASIH IRENG - Ilmu pelet yang sangat tepat bila digunakan pada
anak perempuan yang sombong / orang tuanya tidak menyukai anda.
AJI SEMAR KUNING - Pengasihan Semar Kuning digunakan untuk perempuan
yang memutuskan hubungan cinta. Bila aji ini anda rapal maka perempuan
yang anda tuju akan menangis untuk meminta kembali bersatu. Jika anda
tidak melayani permintaan untuk kembali lagi dengannya bisa
mengakibatkan gila.
AJI SILU JANGGAH - Kegunaan ilmu ini untuk guna-guna pada seorang
gadis yang menjadi rebutan. Apabila gadis tersebut sudah takluk apada
anda, jangan dipermainkan cintanya.
AJI WIJAYAKUSUMA - Aji ini sebenarnya milik raja-raja dizaman dahulu.
Sehingga banyak rakyat dijadikan selir. Anda bisa memiliki ilmu ini
namun anda harus mampu membahagiakan para isteri anda.
AJI DEWA MANIK - Aji Dewa Manik ini bila dirapal pada suatu
perkumpulan, anda akan disenangi orang yang berada di perkumpulan
tersebut. Dan apabila dirapal seseorang pada orang yang dikehendaki,
maka anda akan dikasihi oleh orang tersebut.
AJI JARAN GOYANG - Ilmu pelet yang sudah sangat terkenal. Persyaratan
untuk memiliki ilmu ini tidaklah mudah. Sebab ilmu Jarang Goyang sangat
ampuh untuk mengguna-guna seorang gadis atau sebaliknya.
AJI MENJANGAN PUTIH - Kegunaan dari ilmu ini sama dengan pengasihan lainnya.
Ajian-ajian diatas adalah beberapa contoh saja dari begitu banyak
ajian yang diciptakan oleh nenek moyang kita. Dalam perkembangannya, ada
ajian yang memang sudah punah karena tidak diturunkan ke generasi
selanjutnya dan masih banyak juga yang masih exist bahkan telah
dimodifikasi sedemikian rupa agar makin ampuh.
PAKET ILMU YANG SANGAT JARANG ADA, KITABNYA BUKAN DARI INTERNET DAN
BUKAN BELI DARI MAJALAH MISTERI... ASLI KITAB DARI PERGURUAN YANG
BERDIRI TAHUN 1962 DAN GURU BESARNYA MENYERAHKAN KITAB DAN SEGALA IJAZAH
NYA LENGKAP:
1. ILMU PENYEMBUHAN KAROMAH.
2. ILMU PANGGIL KHODAM TABIB/PENDEKAR/DLL
Bisa untuk segala hajat:
atasi sulit jodoh, rejeki seret,
kesurupan jin/roh jahat,
usir jin yang menghuni suatu tempat.
3. ILMU MENGOBATI ANAK KENA SAWAN
4. ILMU SUKSESKAN PILKADA/PILKADES
5. ILMU PAGAR GAIB TUNGGENG MOGOK
6. ILMU MENGHILANG DARI PANDANGAN /KEJARAN MUSUH
7. ILMU TARIK PUSAKA KUNO
8. ILMU MENAYUH PUSAKA KUNO/KOMUNIKASI DENGAN KHODAM PUSAKA
9. ILMU TARIK ENERGI ALAM
Berfungsi untuk menyerap enegi alam
guna memperkuat daya linuwih yang anda miliki
10. ILMU HIKMAH KEBAL KAROMAH
11. ILMU MELUNTURKAN ILMU KEBAL ORANG LAIN
12. ILMU MENAKLUKKAN GEROMBOLAN JIN JAHAT
13. ILMU PENYEMBUHAN KESURUPAN JIN
14. ILMU GODAM MEMATIKAN
15. ILMU PUKULAN PEMINGSAN
16. ILMU BRAJAMUSTI
UNTUK MeMPERKUAT TUBUH
SEKALIGUS menambah bobot pukulan
dan tendangan yang berbahaya.
Hati-hati menggunakan ilmu ini.
17. ILMU KEBAL SIHIR/SANTET
Insya Alloh berfungsi kebal dari serangan ghoib
dan mampu mengembalikan kepengirimnya
dan mampu menyembuhkan orang yang terkena santet,
guna-guna dan sejenisnya
18. ILMU DETEKSI TUMBAL SIHIR
19. ILMU MELENYAPKAN BARANG SANTET DAN TAHU PELAKUNYA
20. ILMU HIKMAH PENYEMBUHAN SAKIT SANTET/TENUNG
SEKALIGUS MENGEMBALIKAN KEPADA YANG MENGIRIM SANTET
21. ILMU KEBAL CAMBUKAN
22. ILMU HIKMAH MEMBUAT MINYAK PENGASIHAN
23. ILMU BEDAH AURA
INSYA ALLOH BERMANFAAT :
-MEMANCARKAN AURA
-MEMUNCULKAN KECANTIKAN/KETAMPANAN ALAMI
-TERLIHAT AWET MUDA
-TAMPIL PERCAYA DIRI DAN KUAT MENGHADAPI COBAAN HIDUP
-MEMUNCULKAN KETENANGAN DAN KEDAMAIAN HATI
-RASA KEDEKATAN DENGAN SANG PENCIPTA
-MENGHILANGKAN KETAKUTAN,AMARAH,
-KEGELISAHAN DAN SULIT TIDUR
-MENGATASI MASALAH-MASALAH USAHA DAN KEUANGAN
-MEMUNCULKAN DAYA KASIH DAN DAYA TARIK ALAMI
-MENAMBAH KHARISMATIK DIRI DAN KEPERCAYAAN ORANG LAIN.
-MENINGKATKAN ENERGI PERLINDUNGAN,
-AMAN DARI HIPNOTIS/GENDAM,JIN JAHAT,
-SANTET DAN GANGGUAN GOIB LAINNYA.
24. ILMU PENGASIHAN NABI YUSUF
25. ILMU TATAPAN HIPNOTIS
Sekali pandang orang lain linglung menurut,manut.
26. ILMU PENGASIHAN GENDAM ASMORODONO
berguna untuk pelet,pengasihan,
menundukkan lawan jenis, mendatangkan kekasih dll.
28. ILMU PELET SETAN KOBER
29. ASMAK KEHAMILAN.
Insya ALLOH bagi pasangan yang sudah lama menikah
belum diberi momongan akan segera mendapat momongan / anak.
30. AJIAN PANGONTONGAN
AJIAN UNTUK MEMPERBESAR ZAKAR/PENIS ANDA,
SEHINGGA TERASA BESAR DAN MANTAB BAGI ISTRI/PASANGAN ANDA.
31. ASMAK BERAS
Insya ALLOH menjadikan beras barokah,
dimasak cukup untuk banyak orang,
terasa awet kenyang tidak gampang lapar.
32. AJIAN PEDOT SIH
INSYA alloh PISAHKAN pil/wil
agar sadar dan kembali pada pasangsan yang sah
33. ILMU HIKMAH UNTUK PELARISAN.
INSYA ALLOH ilmu ini sangat dahsyat untuk
tarik pelanggan dan pembeli dari segala penjuru.
34. ILMU AMALAN KESAKTIAN PILIH TANDING
35. ILMU MENANGKAP TUYUL
36. ILMU PUKULAN
37. ILMU BOLO SEWU
Kalahkan musuh,keselamatan,
musuh hancur cerai berai.
38. ILMU KEBAL BESI MEMBARA
39. ILMU LARI SECEPAT KILAT
40. ILMU TRAWANGAN
41 ILMU HIKMAH BERTEMU SEDULUR PAPAT
SAUDARA KEMBAR/ KHODAM PENDAMPING
42. ILMU MENGUSIR JIN JAHAT
43. ILMU MERAGA SUKMA
44. ILMU BUKA GEMBOK/KUNCI/KUNCIAN TENAGA DALAM
45. ILMU SIREP GENI Berguna untuk memadamkan kebakaran
46. ILMU TOLAK PELURU
47. ILMU MENGUSIR JIN YANG MERASUKI TUBUH/RUMAH
48. KURSANI HAQ
SEMUA
AKAN DIBERIKAN SECARA MURAH DAN BERTAHAP UNTUK MENJAMIN BISA, INI
BUKAN PROGRAM JUALAN MANUAL, TUJUAN PROGRAM INI UNTUK MENJAGA
KELESTARIAN ILMU
UANG MUKA PROGRAM INI RP.1500.000
SISANYA
DAPAT DICICIL TIAP BULAN SEBESAR 300.000 SELAMA 4 TAHUN (MATERI AKAN
DIBERIKAN JARAK JAUH DAN BERTAHAP SAMPAI 4 TAHUN KARENA BELAJAR ILMU
ASLI ITU BOHONG KALAU INSTAN DAN CUMA MEMBACA COPY PASTE DARI INTERNET)
SILAHKAN BAGI YANG BERMINAT
KETIKA
PEMBAYARAN DITERUSKAN MAKA PENGIRIMAN MANUAL DAN SESI TANYA JAWAB SERTA
VIDEO AKAN DIBERIKAN , DAN AKAN DIHENTIKAN KETIKA PESERTA MENGHENTIKAN
PEMBAYARAN CICILAN (UANG TIDAK DAPAT DIKEMBALIKAN
DENGAN ALASAN
APAPUN, KARENA INI ILMU KITAB RAHASIA DAN SUDAH DIINFORMASIKAN
SEBELUMNYA, JADI YANG DEALS DIANGGAP MENYETUJUI KLAUSUL INI), KURSANI
AKAN DIBERIKAN DI TAHUN 3 DAN KEEMPAT
SILAKAN BAGI YANG
BERMINAT BISA EMAIL KE SUHUKHO@GMAIL.COM ATAU TELP KE 085280330057,
KAPAN LAGI ADA YANG SEPERTI BEGINI ? NANTI RASAKAN SENDIRI BETAPA
LANGKANYA ILMU INI.
INI MERUPAKAN KITAB PERGURUAN
SUPRANATURAL TAHUN 1962 (KI HONGSOYUDHO) YANG MASIH ADA HUBUNGAN DARAH
DENGAN MAS YUS KI NOYO SENTHONO, JADI SANAD/LINEAGE NYA SUDAH JELAS DAN
BUKAN ISIAN, KI HONGSOYUDHO MENGINGINKAN MAS YUS MENERUSKAN TRAH
PERGURUAN INI